25 Februari 2009

Jejak Gede Prama



Koleksi bukunya memenuhi salah satu rak buku di rumahnya. Mungkin lebih dari 5 buku Gede Prama, yang kadang dibaca hingga tuntas. Kadang dibaca yang perlunya saja, kadang malah terlupakan dan tersimpan di rak dengan manis. Deretan huruf, kata, paragraf yang merangkai menjadi tulisan itu begitu segar, memberi inspirasi pada jiwa dan akal. Bahkan gaung maknanya diserap semudah mengunyah coklat. Manis. Legit. Sampai ke relung nurani. Membaca bukan lagi sekedar hobi inderawi. Tapi juga menjadi sebuah pemaknaan akan hidup. Terimakasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar